Seiring dengan semakin majunya teknologi, telah mengubah cara dunia bekerja. Saat ini, teknologi baik perangkat keras dan perangkat lunak digunakan untuk meningkatkan gaya hidup. Sayangnya, tidak semua orang mengerti saat terjadi masalah pada sistem operasi ataupun jaringan. Disinilah peran seorang integrasi sistem diperlukan. Dengan memastikan bahwa program perangkat lunak dan perangkat dapat bekerjasama dengan baik.
Pada dasarnya, untuk menjadi seorang integrasi sistem, itu berarti Anda harus memiliki keahlian untuk menjembatani kesenjangan yang terjadi sebagai akibat dari perkembangan teknologi dan konsumerisme yang konstan. Istilah teknisnya adalah “interoperabilitas.” Jika Anda salah satu dari orang-orang ini, Anda akan gemetar ketika memikirkan integrasi yang buruk dan dampaknya pada sistem.
Deskripsi Pekerjaan untuk System Integration Engineer
Secara garis besar deskripsi pekerjaan seorang System Integration Engineer adalah memastikan bahwa informasi baru menyebar dengan cepat sehingga semua orang dapat memanfaatkannya dengan bekerja melalui antarmuka yang andal. Hasilnya, adalah tugas Anda untuk menentukan dan menerapkan strategi dan teknologi yang memastikan integrasi data yang mulus. Anda juga harus memecahkan masalah dalam situasi tertekan.
Untuk mengintegrasikan jaringan dengan sukses, rekayasa integrasi sistem melibatkan penerapan kode dan proses industri terbaru untuk meniadakan prosedur bermasalah. Misalnya, Anda mungkin memiliki masalah yang berasal dari penggunaan:
- Sistem operasi yang berbeda
- Bahasa pemrograman yang berbeda
- Sistem warisan usang tanpa peningkatan
Oleh karena itu, operator integrasi sistem perlu menemukan masalah dan melacaknya ke sumbernya untuk mencegah eskalasi.
Keterampilan yang Dibutuhkan untuk System Integration Engineer
Hard Skills (Keahlian Utama)
- Memahami prinsip dan praktik rekayasa perangkat lunak dan perangkat keras terbaru, seperti metode dan tantangan integrasi.
- Pengetahuan tentang praktik penglihatan dekat dan warna, dan persepsi.
- Pengalaman mengintegrasikan program komputer. Misalnya, Oracle, SQLServer, dan Java (atau ketiganya).
Soft Skills (Keahlian General)
- Kemampuan untuk mengatur diri sendiri dan orang lain.
- Keterampilan komunikasi yang kuat, lisan dan tulisan.
- Kemampuan untuk menguraikan data teknis dan menjelaskannya dalam bahasa Inggris biasa.
- Dapat memprioritaskan beban kerja dan menjalankan tugas sesuai dan sejalan dengan praktik terbaik industry.
Personality Traits (Sifat Kepribadian)
Selain soft skill, integrasi sistem harus menunjukkan kompetensi dalam karakteristik berikut:
- Bekerja dengan baik dalam situasi tim.
- Suka memecahkan masalah rumit dalam suasana yang serba cepat dan penuh tekanan.
- Lebih menyukai tugas-tugas langsung.
- Bersemangat dan termotivasi, yaitu bersedia bekerja lembur demi pengalaman pengguna.
Peran dan Tanggung Jawab seorang System Integration Engineer
Secara garis besar, peran dan tanggung jawab seorang integrasi system adalah:
- Meneliti dan merekomendasikan sistem, peralatan, dan teknologi.
- Bekerja dengan kolega dari seluruh perusahaan, mulai dari manajemen hingga administrasi dan hukum.
- Mengumpulkan dan menganalisis data.
- Membuat rencana kerja.
- Kurasi dokumen yang berhubungan dengan prinsip integrasi.
- Memberikan aftercare kepada klien, seperti dukungan integrasi untuk perangkat lunak dan program yang diinstal sebelumnya.
Integrator sistem yang menerima promosi dan menaiki tangga perusahaan sering kali mengawasi tugas ini melalui proyek manajemen proyek. Ini dapat terjadi di berbagai sektor, termasuk hiburan, perawatan kesehatan, dan pertahanan, dan di itsources, kami merekrut semuanya.System Integration Engineer